Beberapa faktor internal yang mempengaruhi proses penyembuhan luka adalah:
Umur karena pada orang – orang lanjut usia, elastisitas kulit dan sistem imunitas cenderung menurun sehingga dapat mempengaruhi proses penyembuhan luka.
Dehidrasi yang dapat mengakibatkan ketidakseimbangan elektroit dan dapat merusak fungsi sel.
Tekanan excessive atau tekanan yang berlangsung terus menerus dapat menganggu system sirkulasi di jaringan pebuluh darah kapiler dan akhirnya dapat menghambat proses penyembuhan luka.
Trauma dan edema dapat megakibatkan sirkulasi darah di jaringan local menjadi berkurang.
Riwayat penyakit terlebih penyakit kronis seperti diabetes mellitus, penyakit arteri koroner, penyakit pembulu darah perifer, kanker, dan sebagainya dapat menghmbat proses penyembuhan luka
Kebersihan dalam diri
Gaya hidup klien seperti merokok dan kebiasaan meminum alcohol
Nutrisi yang seimbang dapat mempercepat proses penyembuhan luka.
Selain faktor internal, penyembuhan luka juga dipengaruhi oleh faktor eksternal yaitu:
Suhu lingkungan di mana lingkungan yang kering dapat membuat proses penyembuhan luka berjalan lebih lama.
Konsentrasi karbondioksida yang tinggi yang pada umumnya berasal dari asap kendaraan bermotor.
Pemberian obat berupa obat anti – inflamasi, citotoxic, immunosuppresive, dan obat anti – koagulan dapat mengurangi proses penyembuhan luka karena obat – obatan tersebut bekerja dengan cara mengganggu proses pembekuan darah.
Komentar
Posting Komentar